Senin, 13 Mei 2013

Pelajaran tentang Persahabatan

Aku belajar bahwa
Tuhan mengirimkan teman-teman saat aku membutuhkan mereka yang paling siap dan khusus dalam hidupku.

Aku belajar bahwa
aku sering menemukan teman-teman baru di tempat-tempat tak terduga.

Aku belajar bahwa
meskipun dipisahkan jarak bermil-mil, sebuah persahabatan sejati tetap tumbuh

Aku belajar bahwa
meskipun aku kadang-kadang tidak mengharapkan seseorang untuk menendangku, namun teman sejati membantuku berdiri kembali.

Aku belajar bahwa
aku tidak harus menunggu untuk menyampaikan penghargaan untuk teman-temanku

Aku belajar bahwa
aku harus terbuka kepada teman, melihat dua arah dengan dua sisi pandang, dengan sisi pandangannya dan aku harus dapat menerima sesuatu yang berbeda.

Aku belajar bahwa
aku tidak boleh menghakimiku temanku tapi menghormati teman-temanku dengan cara hidupnya bahkan jika aku tidak setuju dengan itu.

Aku belajar bahwa
aku harus tidak hanya meluangkan waktu untuk berbicara dengan teman-temanku, tetapi aku juga harus mendengar dan mencoba untuk memahami. Jika aku tidak dapat mengerti, maka aku tetap harus menerima.

Aku belajar bahwa
aku harus teman mengambil sesuatu yang baik dan selalu pergi dengan mereka setiap kali mereka menghampiriku.

Aku belajar bahwa
kadang-kadang teman-teman menyakitiku dengan sengaja, tapi aku harus mampu melupakan dan memaafkan.

Aku belajar bahwa
akan adanya perubahan teman dari waktu ke waktu dan aku harus menyambut perubahan tersebut  seperti itu
karena perubahan itu diperlukan untuk pertumbuhan.

Aku belajar bahwa
temanku kadang-kadang perlu ruang dan waktu, dan aku harus memperhatikan itu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar